"Aparat penegak hukum, khususnya aparat Kepolisian untuk melakukan proses hukum," sebut politikus Partai Demokrat itu di gedung DPR, Senayan, Jakarta (Selasa, 29/9).
Tegas Benny, kasus ini menegaskan bahwa sudah saatnya premanisme harus diperangi habis-habisan.
"Sangat tidak kondusif untuk dunia usaha bila premanisme tetap ada, premanisme digunakan cara untuk menyelesaikan masalah sosial," demikian Benny.
Sebelumnya, dua aktivis tani di Lumajang dianiaya oleh sekelompok orang tidak dikenal (preman). Salim Kancil meninggal dunia, sementara Tosan saat ini dirawat intensif di sebuah Rumah Sakit.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: