PDIP: Apa Iya Menteri Yuddy Tak Ada Mobil Pribadi?

Sebab, sebelumnya Menteri Yuddy pernah mewanti-wanti PNS agar tidak menggunakan mobil dinas dalam ritual mudik ke kampungnya.

"Kalau di keluarga kami diajarkan sebelum tunjuk kepala orang lihat dulu diri sendiri. Saya sepakat PNS dilarang mudik pakai mobil dinas, tapi kan ironi kalau menterinya yang memberi aturan justru memakai mobil dinas sewaktu mudik," sesalnya dalam keteranga pers yang disebarluaskannya, Selasa (12/7).

Politisi PDI Perjuangan ini tidak mempermasalahkan apakah dalam mudiknya yang menggunakan kendaraan dinas, Menteri Yuddy menggunakan Patwal atau tidak. Sebab menurut dia menggunakan kendaraan dinas bukan untuk keperluan kedinasan sebaiknya tidak dilakukan.

"Jadilah figur yang bisa dicontoh, bukan sekadar membuat aturan. Apalagi selevel menteri apa iya di rumahnya gak ada mobil pribadi? Beda dengan PNS, jangan-jangan mobil dinasnya hanya itulah yang jadi mobil satu-satunya dan itu pun kami sepakat untuk gunakan," selorohnya.

DPR saja yang berdarkan ketentuan aturan perundang-undangan yang hak protokolernya harusnya selevel menteri, tambah dia, tidak pernah ngotot untuk mau disejajarkan dalam konteks pemberian fasilitas.

"Saya ke kantor pun masih menikmati tuh kadang bawa mobil sendiri, tidak kepikir patwal-patwalan yang justru bikin rakyat marah di jalan," terangnya.

Karenanya, menurut dia, Menpan Yuddy juga harusnya lebih sensitif, mawas diri, mampu untuk dicontoh, apalagi Yuddy harusnya jadi motor revolusi mental.

"Apa sih yang sudah kita kerjakan baik di dewan apalagi di kementrian? Apa seimbang tidak dengan banyaknya fasilitas yang rakyat sudah berikan dengan hasil yang sudah kita perbuat untuk rakyat?" tanyanya.

"Ya itu semua harus direnungkan, republik kita sedang sulit, sudah saatnya kita mengurangi beban negara, paling tidak kalau menterinya tidak pakai mobil dinas untuk mudik, kan akan dicontoh banyak pegawainya, puluhan ribu mobil dinas akan terselamatkan, minimal kita akan hemat untuk biaya perawatan yang tidak sedikit juga jumlahnya." [sam]