Demikian disampaikan Komisioner Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas), Bekto Suprapto saat diskusi di bilangan Menteng, Jakarta, Sabtu (6/1).
Menurut Bekto, nama besar dan prestasi mereka di jajaran kepolisian tak selalu berbanding lurus dengan elektabilitasnya di masyarakat.
"Banyak perwira polisi yang gagal menjadi menjadi kepala daerah, tetapi luput dari pemgamatan masyarakat. Jadi jabatan sebelumnya sebagai petinggi di kepolisian tidak serta merta membawa dampak positif terhadap elektabilitas seseorang," kata Bekto.
Diantara banyak yang gagal itu, Bekto menyebutkan salah satu petinggi kepolisian yang berhasil. Misalnya Piet Inkiriwang yang menjadi Bupati Poso selama dua periode. Piet merupakan perwira polisi berpangkat Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP). Piet menjabat sebagai Bupati Poso pada 2005-2010 (periode I) dan 2010-2015 (periode II).
"Tapi contoh yang gagal juga banyak sekali, dan tidak diingat oleh masyarakat. Memang sebaiknya diteliti tentang banyaknya jumlah yang gagal jika dibandingkan yang berhasil," demikian Bekto.
[san]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: