Demikian disampaikan pengamat politik asal Indonesia Public Institute, Jerry
Massie dalam perbincangan dengan Kantor Berita Politik
RMOL, Jumat (23/2).
“Memang sudah bisa ditebak hubungan JK dan Anies bisa dikata mesra.
Untuk JK sih monggo saja. Bagi saya wajar-wajar saja jika keduanya
disandingkan,†jelasnya.
Walau begitu, Jerry merasa duet keduanya masih tetap akan sulit menyalip
Joko Widodo. Apalagi, saat ini masyarakat sudah melek teknologi dan
sudah tidak bodoh lagi.
“Bisa dikata mereka sudah pintar membaca lapangan,†terangnya.
Jika JK-Anies ditandemkan, maka prediksi Jerry akan ada 3 capres nanti
sesuai Presidential Threshold 20 persen kursi DPR dan 25 persen suara
nasional.
“Pasti Gerindra tetap ngotot mengusung Prabowo,†sambungnya.
Terlepas dari itu, jika JK-Anies benar-benar maju, maka Pemilu 2019 akan
seru dan menarik. Tanda-tanda Anies bakal dimajukan juga sudah terlihat
jelas. Mulai dari antitesa yang terus dilakukan di Jakarta agar
brandingnya naik. Misalnya, dengan melabrak semua program Ahok lalu.
“Belum lagi nama dia mulai diangkat sejumlah lembaga survei. Memang 60
persen keduanya bisa ditandemkan untuk menyaingi Jokowi nanti. Dan ini
kerugian ke Prabowo tentunya. Bisa jadi PKS dan Gerindra pecah kongsi,â€
demikian Jerry.
[san]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: