Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Puan: PDIP Berlandaskan Pancasila, Bukan Komunisme

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ruslan-tambak-1'>RUSLAN TAMBAK</a>
LAPORAN: RUSLAN TAMBAK
  • Kamis, 15 Maret 2018, 05:24 WIB
Puan: PDIP Berlandaskan Pancasila, Bukan Komunisme
Puan Maharani/Net
rmol news logo . Politisi PDI Perjuangan Puan Maharani meminta seluruh kader PDIP untuk memperkuat komunikasi dengan seluruh kelompok Islam di Indonesia, khususnya Nahdatul Ulama dan Muhammadiyah.

Hal itu disampaikan Puan di hadapan ratusan kader PDIP dalam acara pelantikan pengurus DPD dan DPC Banteng Muda Indonesia (BMI) se Provinsi Riau di Hotel Pangeran, Pekanbaru, Riau, Selasa lalu (13/3).

"Ini salah satu tugas BMI dan seluruh kader PDI Perjuangan memperkuat komunikasi dengan seluruh kelompok-kelompok organisasi keagamaan seperti Muhammadiyah, NU, dan lain sebagainya seperti yang dilakukan oleh almarhum Soekarno dan ayahanda Taufik Kiemas dulu," kata Puan dalam keterangan BMI, Kamis (15/3).

Menurut Puan yang juga Dewan Pembina DPP BMI, hubungan nasionalis dengan NU dan Muhammadiyah memiliki sejarah panjang yang tidak bisa dilupakan dalam proses memerdekakan Indonesia dari kolonial Belanda. Hubungan keduanya juga terjalin sangat harmonis ketika Soekarno menggagas Pancasila sebagai ideologi Negara Republik Indonesia.

"Jadi jangan salah, ketika Ir. Soekarno menggagas Pancasila itu, itu adalah hasil diskusi atau komunikasi beliau dengan para ulama-ulama kita ketika itu seperti KH. Hasyim Asy'ari yang mewakili NU dan KH. Ahmad Dahlan dari Muhammadiyah," paparnya.

Situasi politik saat ini, lanjut Puan, sudah sangat memprihatinkan. Terlebih lagi, serangan-serangan informasi bohong atau hoax sangat masif dilakukan oleh sekelompok orang yang menginginkan NKRI ini pecah belah. Terlebih lagi serangan secara masif juga ditujukan kepada partai berlambang banteng moncong putih itu.

"Bayangkan, sekarang ini kita diserang dengan isu komunis dan itu sangat masif ditujukan kepada kita. Saya tegaskan PDI Perjuangan adalah partai berlandaskan ideologi Pancasila," ujarnya.

Selain itu, cucu proklamator RI itu juga meminta kepada seluruh kader BMI seluruh Indonesia, khususnya Provinsi Riau untuk bekerja keras untuk memenangkan Pilkada serentak 2018.

"Dan terakhir, tugas BMI dan seluruh kader untuk memenangkan Pilkada 2018 mendatang. Setelah itu kita fokus untuk memenangkan Pileg dan Pilpres 2019," kata Puan.

Acara pelantikan kepengurusan BMI se Provinsi Riau juga dihadiri oleh Wasekjen DPP PDIP Eriko Sutarduga, Ketua Umum DPP BMI Nazaruddin Kiemas, Sekjen DPP BMI Antoni Wijaya, dan juga dihadiri oleh tokoh ulama Pengurus Wilayah Nahdatul Ulama (PWNU) Riau. [rus]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA