Anggap Veronica Tan Bawa Hoki, Sam Aliano Yakin Jadi Presiden 2019

Kedua sosok tersebut adalah, Susi Pujiastuti dan Veronica Tan. Bagaimana tanggapan Sam terkait hal tersebut?

"Saya mengapresiasi para relawan yang mendeklarasikan dukungan kepada saya sebagai Capres 2019. Termasuk mendorong dua Cawapres dari sosok wanita hebat seperti Ibu Susi dan Ibu Vero. Keduanya melambangkan sosok Kartini Jaman Now," ujar Sam dalam keterangan tertulisnya.

Menurut Sam, sosok janda Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) itu memiliki keberuntungan (hoki) jika mendampingi seorang figur di ajang Pemilu. Seperti hoki yang diberikan Vero kepada mantan suaminya, Ahok saat menjabat Gubernur DKI.

"Berkat aura hoki Bu Vero, Ahok bisa jadi Gubernur DKI. Oleh karena itu, siapa tahu berkat hokinya Vero jika berpasangan dengannya, saya bisa menjadi Presiden RI 2019," sambungnya.

Sedangkan Susi, kata Sam, merepresentasikan Prajurit Penjaga Laut yang telah menyelamatkan Indonesia dari kapal asing pencuri kekayaan maritim.

Menurut Sam, jika dirinya memilih salah satu dari kedua wanita hebat itu, maka dirinya akan menang telak dari kandidat lain di Pilpres 2019 nanti.

"Jika memang ini adalah pilihan tepat, maka akan membuat kubu lain khawatir dan ketakutan," tegasnya.

Karena secara perhitungan politik, terang Sam, orang baru seperti dirinya pasti akan menang mudah untuk merebut kursi RI. Apalagi, masyarakat lelah dengan perseteruan antara dua tokoh politik sebelumnya.

"Artinya, rakyat ingin calon alternatif seperti saya, untuk memberikan kedamaian bagi Indonesia," urai Sam.

Pada kesempatan itu, relawan juga meluncurkan tanda pagar (tagar) dukungan kepada Sam Aliano-Veronica Tan di Pilpres 2019 (#SaVe2019). Berikut tagar #2019SamAlianoPresiden sebagai simbol dukungan terhadap Sam Aliano di Pilpres mendatang.

Terkait rencananya ikut Pilpres, Sam berjanji jika terpilih sebagai presiden RI, dirinya akan mewujudkan cita-cita masyarakat untuk melaksanakan umrah gratis. Termasuk menghapus utang Indonesia yang diwariskan era kepemimpinan sebelumnya.

Tokoh politisi sekaligus Ketua Umum Pengusaha Indonesia Muda itu menganalogikan utang ibarat rayap. Artinya, secara perlahan utang dapat merusak struktur ekonomi rakyat. Sekaligus meninggalkan warisan buruk pada anak dan cucu bangsa di masa depan.

"Jadi, saya harap kepada partai politik agar segera mendukung saya. Saya janji akan memberikan kemenangan telak bagi partai yang mengusung saya," demikian Sam. [sam]