Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Prabowo Dikritik Jubir PSI, Gerindra: Kasihan, Masih Muda Sudah Jadi Penjilat Kekuasaan

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Kamis, 21 Juni 2018, 14:44 WIB
Prabowo Dikritik Jubir PSI, Gerindra: Kasihan, Masih Muda Sudah Jadi Penjilat Kekuasaan
Ferry Juliantono/Net
rmol news logo Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Ferry Juliantono angkat bicara soal sindiran yang dilayangkan oleh Jurubicara Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Dedek Prayudi.

Dedek sempat menyindir Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto. Kata dia, Prabowo telah menggunakan politics of fear atau menebar ketakutan untuk memenangkan calon Gerindra di Pilkada 2018.

Ferry tekankan, pernyataan Dedek tersebut blunder. Justru, pidato Prabowo lebih banyak bersifat renungan untuk menenangkan (kontemplatif) dan penuh dengan ajakan agar calon Gerindra di Pilkada melakukan refleksi diri (reflektif).

"Siapa yang menebar ketakukan dimana-mana di seluruh dunia pernyataan pidato pemimpin politik ya sifatnya kontemplatif dan introspektif bukan menebarkan ketakutan," tegasnya saat berbincang dengan Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (21/6).

Ferry lalu menasehati Dedek. Kata dia, Dedek lebih baik berkonsentrasi terhadap upaya meloloskan PSI atas parliamentary treshold 2019 yang terbilang tinggi, yakni 4 persen.

"Sudahlah lebih baik temen temen psi berkonsentrasi aja supaya bisa lolos parliamentary treshold aja daripada mengomentari sesuatu yang belum tentu dipahami dengan benar," imbaunya.

"Kasihan, masih muda tapi sudah jadi penjilat kekuasaan," demikian mantan Aktivis 98 ini. [sam]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA