Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Gerindra Minta Pemerintah Jujur Soal Kondisi Ekonomi Yang Terancam Krisis

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-kiflan-wakik-1'>AHMAD KIFLAN WAKIK</a>
LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK
  • Jumat, 31 Agustus 2018, 11:23 WIB
Gerindra Minta Pemerintah Jujur Soal Kondisi Ekonomi Yang Terancam Krisis
Ferry Juliantono/Net
rmol news logo . Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat terpuruk karena kegagalan fundamental kebijakan ekonomi Indonesia.
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

Demikian dikatakan Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Ferry Juliantono dalam pesan singkatnya kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (31/8).

Neraca nilai tukar rupiah terhadap satu dolar AS pada pagi ini bertengger pada angka Rp.14.828.

Ferry menyebutkan, pelemahan nilai tukar rupiah bisa saja menjadi berkah jika pemerintah menggalakkan ekspor. Tetapi, yang dilakukan pemerintah justru sebaliknya.

"Kalau kita menjadi produsen minyak, atau kita eksportir bahan pangan tentu penguatan nilai tukar rupiah membawa devisa kita meningkat. Ini malah impor semua, ya ambruklah," jelasnya.

Dia meminta pemerintah untuk jujur soal kondisi ekonomi yang kini terancam krisis. Jangan karena ingin menang kembali di Pilpres, lalu kemudian berkata seolah-olah ekonomi negara aman.

"Jangan memanipulasi keadaan demi pencitraan untuk Pilpres, jangan korbankan rakyat demi kepentingan pribadi," tukas Ferry. [rus]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA