Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Arief Poyuono menjelaskan bahwa kehadiran Erick tidak serta merta membuat generasi milenial menambatkan hati ke pasangan yang didukung oleh 9 partai tersebut.
“Begini, yang jadi capres dan cawapres kan Joko Widodo dan Ma’ruf Amin, bukan Erick Thohir. Jadi ya enggak mungkinlah pemilih milenial menjadi tertarik untuk milih pasangan Jokowi-Maruf,†ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima redaksi, Jumat (7/9).
Sementara di kubu lawan, ada nama Sandiaga Uno sebagai bakal calon wakil presiden. Pada perhelatan Pilpres 2019 nanti, menurutnya, hanya Sandi yang bisa menjadi wakil dari anak muda dan generasi milenial.
“Kan Sandiaga yang ikut berlomba di pilpres. Kecuali Erick Thohir yang jadi cawapres Joko Widodo baru bisa mewakili pemilih muda dan milenial,†tukasnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.