Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Di Mata Nasdem, Anies Alami Kemunduran Berpikir

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Kamis, 11 Oktober 2018, 22:25 WIB
Di Mata Nasdem, Anies Alami Kemunduran Berpikir
Anies Baswedan/Net
rmol news logo Rencana Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melegalkan keberadaan moda transportasi becak di DKI Jakarta membuat Nasdem geleng-geleng.

Ketua Fraksi Nasdem DPRD DKI Jakarta Bestari Barus bahkan menyebut rencana Anies yang terutang dalam revisi Perda 8/2007 tentang Ketertiban Umum itu sebagai sebuah kemunduran berpikir.

Dia tidak habis pikir Anies mau melegalkan kembali becak. Padahal di Jakarta sudah ada moda transportasi massal yang modern seperti Mass Rapid Transit (MRT) dan Light Rapid Transit (LRT).

“Kita sudah terlalu maju, sudah ada MRT dan LRT, sudah ada busway, masak kita memikirkan itu lagi. Saya kira itu kemunduran berpikir yang dilakukan gubernur," kata Bestari Barus saat dikonfirmasi, Kamis (11/10).

Menurutnya, Pemprov DKI tidak berani tegas dalam menertibkan becak. Sikap permisif Anies itu, lanjut Bestari, akan menimbulkan efek domino sehingga menimbulkan kesemrawutan di wilayah DKI.  

“Kalau mengatur Jakarta pakai model pemisif, nanti dimana-mana terjadi nanti. Tanah Abang kedua, tiga, empat," tambahnya sembari mencontohkan yang terjadi di Tanah Abang akibat sikap permisif terhadap pedagang yang berjualan di trotoar.

Bestari turut memberikan solusi kepada Anies. Dia menyarankan agar tukang becak dialihkan ke moda tranportasi bajaj berbahan bakar gas.

"Kalau mau maju kotanya, bahagia rakyatnya, harus seperti itu. Jangan nanti orang disuruh naik becak supaya hidup di Jakarta berpihak pada wong cilik. Naikkan taraf hidupnya," tutup Bestari. [ian]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA