Namun, kader partai berlambang pohon beringin itu tetap optimis bahwa partainya bisa memperoleh hasil suara yang terbaik pada Pemilu mendatang.
"Survei Denny JA belum memotret gambaran perolehan kursi per daerah pemilihan. Kami masih sangat optimis bahwa kami akan memenangkan Pileg 2019 nanti karena kekuatan kami ada pada calon legislatif," kata Ketua DPP Golkar, Ace Hasan Syadzily kepada
Kantor Berita Politik RMOL, Senin (5/11).
Dia pun semakin optimis ketika masih ada 24 provinsi lagi yang belum disurvei oleh LSI Denny JA walaupun 10 provinsi yang di survei adalah provinsi dengan populasi terpadat yang jumlahnya 72 persen dari jumlah pemilih se-Indonesia.
"Hasil survei Denny JA memotret 10 provinsi. Masih ada 24 provinsi lain yang belum disurvei. Belum lagi kita bicara soal konversi setiap daerah pemilihan dengan perolehan kursi," imbuhnya.
Seperti pemilu-pemilu sebelumnya, pihaknya berharap akan menjadi juara atau runner up. Berdasarkan survei LSI Denny JA, juara dan runner up pemilu 2019 dipegang oleh PDIP dan Partai Gerindra.
"Kami berusaha untuk terus berjuang melalui para calon legislatif di berbagai tingkatan untuk memenangkan Pileg 2019 ini," pungkas Ace yang juga anggota DPR.
[rus]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
. Hasil survei Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA menyebutkan, di Pemilu 2019 untuk pertama kali Partai Golkar tidak menjadi juara atau runner up seperti pada pemilu-pemilu sebelumnya. 
_RMOL.jpg)
