"Bendera dipasang oleh tukang fitnah," ujar Munarman kepada
Kantor Berita Politik RMOL di Jakarta sesaat lalu, Rabu, (7/11).
Dijelaskan Munarman, kejadian penangkapan bermula pada waktu Subuh, Selasa (6/11) ada orang tak dikenal mendatangi kediaman Habib Rizieq Shihab untuk memasang bendera tersebut.
"Mereka (belum jelas), berharap dengan adanya peristiwa tersebut HRS mendapatkan kesulitan dari pihak keamanan Saudi," tambah Munarman.
Ditambahkan Munarman, telah terjadi upaya operasi intelijen dalam insiden pemeriksaan HRS kali ini.
"Ada operasi 'false flag' terhadap HRS di Mekkah saat ini," demikian Munarman.
[jto]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.