Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Meski Berat, Prabowo-Sandi Bisa Menang

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ade-mulyana-1'>ADE MULYANA</a>
LAPORAN: ADE MULYANA
  • Jumat, 09 November 2018, 19:25 WIB
Meski Berat, Prabowo-Sandi Bisa Menang
Foto/Net
rmol news logo Meski berat, peluang Prabowo Subianto-Sandiaga Uno menang dari Joko Widodo-Ma'ruf Amin masih terbuka. Kuncinya adalah mau mendengar relawan.

"Jika tidak dilakukan pasti kalah," kata Ketua Umum Komite Persatuan Nasional-Ganti Presiden (KPN-GP) 2019, Yudi Syamhudi Suyuti, kepada Kantor Berita Politik RMOL sesaat lalu (Jumat, 9/11).

Dia mengatakan masih ada lima bulan untuk mengatur strategi. Tapi perlu diingat oleh Prabowo-Sandi saat ini situasinya lebih berat dibandingkan hari-hari awal saat keduanya ditetapkan sebagai capres-cawapres.

"Saat ini Jokowi-Maruf dan timnya lebih agresif meraih kemenangan. Segala cara dimainkan" kata dia.

Secara dukungan, lanjut dia, memang Jokowi-Maruf belum berdiri kokoh secara signifikan. Bahkan banyak pendukungnya yang justru rontok dan berpotensi tidak mendukungnya kembali. Namun bagaimanapun, perlu diperhatikan oleh Prabowo-Sandi bahwa yang mereka lawan adalah petahana.

"Tentu petahana punya banyak kelebihan yang jauh lebih kuat," imbuh dia.

Meski pendukung Jokowi-Maruf saat ini telah rontok, hal yang mudah bagi mereka membalikkan keadaan. Terutama untuk menggerakkan mesin politik koalisi dan tim pemenangan. Modal, media, instrumen kekuasaan dan jaringan semua ada dalam genggaman.

"Ini yang membuat hari ini pertarungan Pilpres sangat tidak imbang di kubu Prabowo-Sandi. Jika Prabowo-Sandi masih menggunakan pola kampanye dan pemenangan seperti saat ini, saya jamin kalah," tukas Yudi.

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA