"Jadi nanti bulan Januari kita akan kumpulkan lagi serikat pekerja, para intelektual yang ikut memperjuangkan BPJS ini dan teman-teman DPR yang progresif," ujar ekonom senior Dr. Rizal Ramli di kawasan Tebet, Jakarta, Rabu (14/11).
Bersama RR sapaan akrabnya hadir Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal.
Jelas RR, hal itu dilakukan agar mendorong solusi yang lebih permanen dan komprehensif. Kemudian bisa disetujui baik oleh parlemen maupun pemerintah.
"Jadi enggak cukup itu hanya dari pemerintah saja. Harus diselesaikan antara komite serikat pekerja, DPR dan pemerintah," tegasnya.
Masih kata RR, permasalahan finansial ketika sudah diselesaikan selanjutnya bisa melangkah untuk memperbaiki pelayanan dan fasilitas kesehatan.
"Kebanyakan pengeluaran sekarang hampir 52 persen untuk penyakit jantung. Penyakit jantung kan penyakit menengah ke atas. Harus bayar top up tapi penyakit rakyat biasa seperti demam berdarah, tipes itu mah harus dibikin gratis abis," pungkasnya.
[rus]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: