Kekesalan itu diluapkan usai dirinya menghadiri acara Peringatan Hari Disabilitas di Hotel Grand Sahid, Jakarta, Rabu (5/12).
Kepada wartawan yang mencegatnya, Prabowo mengungkit masalah judul berita salah satu media yang tidak objektif menulis jumlah peserta reuni.
“Kau bilang hanya 30 ribu orang, redaksi kamu bilang cuma ada beberapa ribu,†kesal ketua umum Gerindra itu kepada salah satu wartawan.
Dia meminta agar pers yang telah diberi kebebasan bisa memberi tahu informasi ke publik dengan apa adanya, tanpa ada yang ditutupi.
“Jangan menipu rakyat, nggak baik. Kalau begitu nanti ditinggal rakyat,†tegasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Prabowo juga menegaskan keengganannya untuk melayani wawancara kepada beberapa media. Apalagi, media yang menurunya tidak jelas karena sering memutarbalikkan fakta.
“Saya sudah nggak mau kasih keterangan ke media yang nggak jelas, karena nggak akan ditayangkan juga,†pungkasnya.
[ian]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: