Ma'ruf Amin Politisi Andalan Gus Dur Yang Tersandera Contekan

Hal itu disampaikan oleh Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah saat ditemui di Komplek DPR, Jakarta, Jumat (18/1).

"Pak Ma’ruf itu politisi tua lho. Senior dia. Saya dulu jadi tenaga ahli di MPR sini, dia sudah di PAH (Panitia AD Hoc). Dia politisi andalannya Gus Dur. Tapi jadi kelihatannya kayak begitu karena dikerpekin, dikasih kerpekan (contekan) begini, kasihan," ungkap Fahri.

Maka dari itu, dia berharap agar mekanisme debat seperti ini diubah oleh KPU untuk debat-debat berikutnya.

Akibatnya, sambung Fahri, para calon ini seakan menjadi tersandera dengan adanya teks yang sudah dibocorkan.

"Itu saya kira ada unsur para calon ini disandera oleh teks yang sudah dibocorkan. Akhirnya mental block ya. Dateng itu sudah dengan niat nyontek. Coba kalau nggak ada contekan. Orang itu datang niat tempur dia," tegasnya.

Fahri menginginkan agar debat capres ini bertarung lepas kalau perlu saling menimpa satu sama lain.

"Ini kan timpa kata-kata doang bukan timpa tinju. Kalau timpa tinju Sandi bisa menang itu, dia olahraga tiap hari," selorohnya. [rus]