Terjadi perbedaan pandangan antara Presiden Joko Widodo dengan Menko Polhukam Wiranto. Jokowi melalui pengacaranya, Yusril Ihza Mahendra, menyebut Ba’asyir bebas dalam waktu dekat dan tanpa syarat. Sementara Wiranto menyatakan perlu kajian mendalam dan komprehensif untuk membebaskan Ba’asyir.
Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera menilai perbedaan pandangan itu kembali menegaskan bahwa manajemen pemerintah buruk.
"Sekali lagi pemerintah memiliki manajemen yang buruk karena ada menteri yang berani mengoreksi presiden," kata Mardani.
Seharusnya, sambung wakil ketua Komisi II DPR itu, keputusan yang keluar dari seorang presiden telah melalui pembahasan di tingkat kementerian.
“Nah ini buruk sekali,†pungkasnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.