Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Nelayan Satu Suara Jadikan Pangandaran Lumbung Suara Untuk Jokowi

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ade-mulyana-1'>ADE MULYANA</a>
LAPORAN: ADE MULYANA
  • Senin, 11 Februari 2019, 20:02 WIB
Nelayan Satu Suara Jadikan Pangandaran Lumbung Suara Untuk Jokowi
Foto/Net
rmol news logo Joko Widodo berhasil membangun kedaulatan pangan laut melalui pengembangan industri perikanan. Tak hanya itu, Jokowi juga telah menempatkan kaum nelayan sebagai pilar utama kawasan maritim.

Demikian disampaikan Wakil Sekretaris Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kabupaten Pangandaran Fuad Husen.  

Atas dasar itulah, Fuad mengatakan nelayan di Kabupaten Pangandaran satu tekad memenangkan Jokowi kembali menjadi presiden.

Kemarin, ribuan nelayan Pangandaran yang tergabung dalam HNSI menggelar deklarasi dukungan kepada capres-cawapres nomor urut 01 Jokowi dan Maruf Amin. Deklarasi digelar di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) KUD Minasari Pantai Timur Pangandaran, Jawa Barat.

"Deklarasi ini sebagai bentuk dukungan kepada Pak Jokowi mewujudkan cita-cita Indonesia sebagai poros maritim dunia dengan membangun budaya maritim," kata Fuad.

Dua hal tersebut, katanya, telah direalisasikan oleh pemerintah selama kepemimpinan Presiden Jokowi, diaplikasikan dalam tiga hal yakni kedaulatan, berkelanjutan, dan kesejahteraan.

Ketua DPC HNSI Kabupaten Pangandaran Jeje Wiradinata menjelaskan, kepemimpinan Jokowi telah dirasakan oleh warga dan nelayan Pangandaran. Oleh karenanya, dukungan nelayan Pangandaran terhadap Jokowi-Maruf merupakan hal yang wajar.

Dia mengatakan pada Pemilu yang akan digelar Rabu 17 April 2019 mendatang seluruh anggota HNSI Pangandaran sepakat untuk memenangkan pasangan Jokowi-Maruf. Dia meyakinkan Pangandaran menjadi lumbung suara bagi pasangan Jokowi-Maruf.

"Pasangan Jokowi-Maruf harus menang. Di Kabupaten Pangandaran kami menargetkan kemenangan di atas 75%," tukas Jeje dalam keterangan yang diterima redaksi.[dem]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA