Demikian disampaikan Wakil Ketua Umun Partai Gerindra Fadli Zon, dalam acara Diskusi Publik Selasa-an "Jelang Pilpres Jokowi Blunder dan Panik?" di Seknas Prabowo-Sandi, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (12/2).
"Seorang petahana ini seperti penantang yang men-
challange Pak Prabowo, ini lucu ya ini adalah tanda-tanda kepanikan. Menurut saya itu
blunder after blunder," ujar Fadli.
Ditambahkan Fadli,
blunder-blunder yang diciptakan kubu petahana sangat mudah ditebak dan diketahui oleh masyarakat Indonesia. Sebab, akses informasi saat ini sangat mudah diakses.
"
Blunder-blunder itu sekarang mudah sekali dievaluasi. Masyarakat tidak mendapatkan informasi sepihak, kalau dulu informasi sepihak, hanya ada satu televisi, radio, media cetak. Sekarang media online juga semakin banyak dan medsos luar biasa," tutur Fadli.
Hadir dalam acara tersebut, Budayawan Ridwan Saidi, Dai Nasional Fahmi Salim, Dosen UMS Surarta Aad Satria Permadi, Ketua Seknas Prabowo-Sandi M Taufik dan para relawan Prabowo-Sandi. "Sudah tidak bisa lagi dikontrol oleh kekuasaan," imbuhnya. [
atm]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: