Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

OSO: Ahok Otomatis Jadi Pendukung Jokowi-Maruf

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-kiflan-wakik-1'>AHMAD KIFLAN WAKIK</a>
LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK
  • Rabu, 13 Februari 2019, 16:25 WIB
OSO: Ahok Otomatis Jadi Pendukung Jokowi-Maruf
Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok/net
rmol news logo Riwayat Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sebagai terpidana kasus penistaan agama tidak perlu dibesar-besarkan lagi.

Itu dikatakan Ketua Umum Partai Hanura, Oesman Sapta, kepada wartawan di Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (13/2).

Menurut politikus yang akrab disapa OSO ini, Ahok sudah berperilaku baik dengan menjalani masa hukumannya di penjara.

"Jadi, sebetulnya dia sudah melakukan kewajibannya, ya sudah dong," ucap Oesman Sapta.

Dia menyambut keputusan politik Ahok untuk bergabung dengan PDI Perjuangan selepas menjalani hukuman penjara.

Baginya, lompatan Ahok ke PDIP otomatis menjadikannya bagian dari kubu pendukung pasangan kandidat Joko Widodo-Maruf Amin di Pilpres 2019.

"Karena dia bergabung dengan PDIP. PDIP kan pendukung 01 (Jokowi-Maruf)," tegas OSO, yang partainya juga mengusung Jokowi-Maruf.

Bergabungnya Ahok ke PDIP diasosiasikan publik sebagai dukungan dari mantan Gubernur DKI Jakarta itu kepada Jokowi-Maruf Amin.

Namun, Tim Kampanye Nasional Jokowi-Maruf keberatan atas upaya mengkaitkan Ahok dengan pasangan 01.

Ketua Dewan Pengarah TKN, Jusuf Kalla, terang-terangan mengaku keberatan bila Ahok bergabung dengan TKN.

Menurut JK, Ahok masih identik dengan tindakan penodaan agama yang menjerumuskannya ke penjara. Ia khawatir publik menyimpulkan Jokowi-Maruf didukung penista agama sehingga merugikan elektabilitas pasangan itu. [ald]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA