Wakil Ketua TKN Jokowi-Maruf, Arsul Sani menyebutkan pidato kebangsaan Jokowi yang menyinggung masalah konsesi lahan adalah bersifat umum.
"Jadi jangan terlalu sensitif seolah-olah itu hanya untuk Pak Prabowo," ujar Arsul di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (25/2).
Kalaupun kemudian banyak pihak menyimpulkan pidato itu dialamatkan pada Prabowo, lanjut Arsul, hal itu karena Prabowo sudah mengakui memegang hak guna usaha (HGU) lahan konsesi.
Menurut anggota Komisi III DPR ini, pesan besar dari pidato Jokowi adalah bagaimana pemerintah pro rakyat dan berharap elit-elit pemegang lahan konsesi untuk mengembalikan pada negara.
"Artinya memang itu ditujukan kepada siapapun para elit yang menguasai lahan dan kemudian mau mengembalikan," ucap Arsul.
[rus]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: