Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Tuntut Penuntasan Kasus Novel, WP KPK Gelar Aksi Diam 700 Detik

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/widian-vebriyanto-1'>WIDIAN VEBRIYANTO</a>
LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO
  • Selasa, 12 Maret 2019, 21:25 WIB
Tuntut Penuntasan Kasus Novel, WP KPK Gelar Aksi Diam 700 Detik
Aksi Diam 700 Detik/RMOL
rmol news logo Sejumlah orang menggelar aksi diam selama 700 detik di Pelataran Gedung Merah Putih KPK, Kuningan, Jakarta, Selasa (12/3) malam.
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

Aksi ini digelar Wadah Pegawai (WP) KPK bersama Koalisi Masyarakat Sipil Selamatkan KPK yang terdiri dari ICW, Kontras, LBH Jakarta, Amar, dan Amnesty Internasional.

Aksi digelar sebagai reaksi simbolis terhadap kasus penyerangan air keras yang menimpa penyidik senior KPK Novel Baswedan. Tepat pada hari ini, kasus itu sudah berlangsung selama 700 hari tanpa kejelasan.

"Aksi ini sebagai bentuk ungkapan kita terhadap negara yang tak pernah menjawab aksi-aksi kita menuntut kejelasan kasus Bang Novel Baswedan," ujar seorang pegawai KPK yang memimpin aksi diam tersebut.

Pengunjuk rasa menggelar aksi di tengah suasana pelataran gedung KPK yang gelap. Mereka melantunkan doa bersama untuk penuntasan kasus Novel Baswedan.

"Mari kita berdoa untuk kasus Bang Novel agar menemui titik terang. Kita berdoa dengan kepercayaan dan keyakinan masing-masing doa dimulai," sambung koordinator aksi tersebut.

Setelah aksi selesai, Ketua Wadah Pegawai KPK Yudi Purnomo menegaskan bahwa pihaknya bersama dengan Koalisi Masyrakat Sipil Selamatkan KPK tidak akan pernah bosan untuk terus mengawal kasus Novel Baswedan hingga menemui titik terang.

"Hari ini, kami bukan hanya memperingati 700 hari Novel, tapi kami selalu ingin kasus ini terungkap," jelasnya.

"Diam adalah bahasa tanpa sandiwara dan kebohongan. Diam adalah bahasa terakhir saat lidah kita semua sudah membeku menjeritkan keadilan," sambung Yudi. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA