Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Ini Tiga Cara Mudah Agar Jokowi Menang Telak dalam Pilpres 2019

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/azairus-adlu-1'>AZAIRUS ADLU</a>
LAPORAN: AZAIRUS ADLU
  • Kamis, 14 Maret 2019, 13:44 WIB
Ini Tiga Cara Mudah Agar Jokowi Menang Telak dalam Pilpres 2019
Presiden Joko Widodo/Net
rmol news logo Pilpres 2019 tidak lama lagi akan menelurkan pasangan pemenang yang berhak menjadi Presiden dan Wakil Presiden Indonesia periode 2019-2024.

Meski masih belum dapat diprediksi siapa yang bakal keluar sebagai jawara, namun pasangan nomor urut 01 Joko Widodo-Maruf Amin selalu keluar sebagai yang terbaik dalam setiap survei yang dilakukan pelbagai lembaga survei.

Walau begitu, lawan Jokowi-Maruf, yakni pasangan nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno masih yakin mereka bakal memenangi Pilpres dan beranggapan survei yang memenangkan Jokowi-Maruf tidak dapat dipercaya validitasnya.

Melihat geliat Pilpres 2019, Pengamat Asosiasi Ekonomi Politik Indonesia (AEPI) Salamuddin Daeng membuat rumusan yang diklaim dapat memuluskan ambisi Jokowi untuk menjadi presiden dalam periode kedua.

"Kekuasaan masih di tangan, tinggal ambil kertas dan pulpen. Tinggal tanda tangan. Ubah semua kebijakan agar menyenangkan rakyat, pasti langsung didukung rakyat, ujarnya, Kamis (14/3).

Menurut Salamuddinn, terdapat tiga cara jitu agar Jokowi dapat memenangi Pilpres, caranya adalah, pertama, turunkan suku bunga acuan hingga di bawah 4 persen. Perintahkan semua bank untuk turunkan suku bunga hingga di bawah 5 persen. Rakyat langsung senang ekonomi langsung membaik. Ada yang berpendapat bahwa bunga acuan cukup 2 persen. Itu mantap sekali. Rakyat riang gembira. Lepas dari setan kredit yang mencekik.

Kedua, lanjutnya, adalah turunkan harga listrik, caranya turunkan harga batubara acuan hingga dibawah 30 dolar per ton. Maka harga listrik langsung turun. PLN bisa turunkan harga listrik hingga dua kali harga sekarang. Ekonomi Indonesia bisa bersaing kembali di ASEAN dan di dunia. Maka rakyat langsung senang dan ekonomi membaik.

Terakhir, turunkan harga bahan bakar minyak (BBM) terutama premium, dan pertalite sebesar Rp 1500 hingga Rp 2000 dari harga sekarang. Turunkan harga LPG sampai 10 ribu per tabung 3 kg. Maka rakyat langsung senang dan ekonomi langsung membaik.

"Tidak usah kumpul-kumpulan massa, daripada disambut dengan yel yel dua jari dimana mana, uang kampanye bagikan saja untuk tim sukses supaya mereka tambah sejahtera. Kalau ekonomi membaik maka 70 persen suara di tangan pak jokowi," demikian Salamuddin. rmol news logo article


Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA