Mantan Kepala Badan Intelijen Strategis (Bais) Laksda TNI (purn) Soleman B Ponto mengatakan langkah Agum tidak salah.
“Aku pikir Pak Agum tidak salah. Dia memberikan informasi kepada masyarakat soal riwayat capresnya. Jadi beliau punya kewajiban itu,†kata Ponto kepada
Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (15/3).
Sosok Agum sebagai orang yang tahu persis seputar DKP, menurutnya, punya kapasitas dalam memberikan informasi.
“Kalau saya yang menyampaikan baru apa kapasitas saya? Tapi kalau Pak Agum dia ada di situ posisinya. Akhirnya Pak Agum justru punya kewajiban untuk menginformasikan kepada publik,†bebernya.
Ponto juga membela Agum yang baru membuka informasi itu berdekatan dengan gelaran pilpres.
“Kalau yang bersangkutan bukan capres justru malah tidak masalah, tapi ini sebagai capres, jadi publik harus tahu riwayat capresnya,†tandas Ponto.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.