"Saya percaya Mas Romi dijebak," tegas Dahnil saat ditemui di Media Center Prabowo-Sandi, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (18/3).
Sebelumnya, Romi mengaku dijebak atas Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang dilakukan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Padahal dalam OTT itu, KPK juga menyita uang suap seleksi pengisian jabatan pimpinan tinggi di Kementerian Agama (Kemenag) dari dua tersangka, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Gresik Muhammad Muafaq Wirahadi, dan Kepala Kantor Wilayah Kemenag Jawa Timur, Haris Hasanuddin senilai Rp 156.758.000.
Namun, maksud Dahnil mengaku percaya Romi dijebak bukan berarti dijebak oleh KPK melainkan hanya dijebak oleh ongkos politik di negeri ini yang terbilang sangat mahal.
"Mas Romi dijebak oleh jabatan politiknya, oleh tanggung jawabnya untuk membiayai kegiatan politiknya," pungkasnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: