Hal itu cukup mengundang pertanyaan publik lantaran Sandi belum memiliki pengalaman soal jaminan kesehatan. Meski begitu, Badan Pemenangan Nasional (BPN) menyebut hal itu bukan isapan jempol belaka.
Koordinator Jubir BPN Prabowo-Sandi, Dahnil Anzar Simanjutak bahkan berani menjamin jika Sandi mampu menyelesaikan persoalan BPJS kurang dari 200 hari.
“Dalam 200 hari masalah BPJS itu bisa diselesaikan, tidak ada masalah dan itu bahkan kurang dari 200 hari. Tapi kemudian supaya nggak lebay, beliau gunakan 200 hari,†kata Dahnil di Resto Ajag Ijig, Jakarta, Kamis (21/3).
Dahnil menambahkan, dengan pengalaman Sandi di bidang keuangan, soal defisit BPJS perkara yang mudah. Bidang aktuaria, sambungnya, juga merupakan bidangnya Sandi.
“Sangat memungkinkan, Bang Sandi itu punya kemampuan aktuarian. Bang Sandi itu sangat rigid menghitung-hitung itu,†imbuhnya.
Soal adanya aktuaria asal Hongkong yang disebut Sandi saat debat cawapres beberapa hari lalu, Dahnil meluruskan bahwa yang dimaksudnya ialah aktuaria Indonesia yang bekerja di Hongkong.
“Beliau sebut ada aktuarian dari Hongkong, bukan dari Hongkong-nya tapi ada anak Indonesia yang jadi aktuarian terkenal di sana,†pungkasnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: