"Jujur saya ragu dengan hasil survei yang dipublikasikan oleh banyak lembaga, terutama survei pilpres," kata Musni Umar saat menjadi pembicara pada dialektika demokrasi bertema ‘Survei Pemilu: Realita atau Rekayasa’ di Media Center DPR, Kamis (21/3).
Musni menilai lembaga yang melakukan survei tidak lagi menjaga netralitas, sehingga hasil surveinya menjadi bias dan tidak netral.
Menurutnya, lembaga survei rata-rata tidak mandiri dan dibiayai oleh pemesan.
"Artinya, yang survei itu mengikuti keinginan yang membiayai. Atau bisa juga metodeloginya atau lainnya tidak pas," katanya.
Lebih lanjut, Musni mengakui pernah melakukan survei dengan caranya sendiri. Survei itu digelar pada Pilpres 2014 lalu yang hasilnya Jokowi menang dan sesuai.
Di Pilpres 2019 ini, Musni kembali melakukan survei yang sama. Hasilnya, memurut dia, pihak yang menang Pilpres 2019 adalah pasangan Prabowo-Sandi.
“Itu saya tulis pada awal Januari, analisis sosiologis Prabowo-Sandi akan memenangkan Pilpres 2019," pungkasnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: