Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Pemilih 2019 Tak Peduli Caleg

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Sabtu, 23 Maret 2019, 01:00 WIB
Pemilih 2019 Tak Peduli Caleg
Ilustrasi/Net
rmol news logo Pemilu 2019 berbeda dari pemilu-pemilu sebelumnya. Pelaksanaan Pileg dan Pilpres secara bersamaan membuat caleg kurang disorot masyarakat pemilih.

"Kami menemukan sikap masyarakat yang terserah siapapun calegnya, yang penting presidennya sesuai pilihan mereka," kata Direktur Eksekutif Komunikonten (Institut Media Sosial dan Diplomasi), Hariqo Wibawa Satria, dalam keterangannya, Jumat (22/3).

Hariqo mengatakan konten media, percakapan di medsos maupun di darat lebih banyak tentang Pilpres. Faktor debat pilpres, pengumuman berbagai survei, gerakan darat, aktivitas akun medsos Jokowi, Maruf Amin, Prabowo, Sandiaga Uno beserta tim keduanya ikut mengurangi pembicaraan warga tentang siapa saja caleg di daerah mereka yang pantas dipilih.

Menurut dia, ketidakpedulian calon pemilih terhadap caleg berbahaya karena legislatif sangat penting dalam sistem demokrasi. Di lain sisi dia mengatakan hal tersebut dapat dilihat sebagai ekspresi kebingungan masyarakat untuk memilih sosok yang tepat di antara ribuan nama caleg.

"Sejak ada Indonesia inilah pertama kali kita mengadakan pemilihan serentak atau pemilu lima kotak seperti ini. Sebab itu wajar jika ada caleg atau parpol yang kebingungan menentukan strategi komunikasi untuk mengenalkan calegnya," katanya.

Namun begitu para caleg tak perlu berkecil hati. Waktu Pilpres dan Pileg yang bersamaan menjadi tantangan bagi para caleg dalam memasarkan diri dan visi-misinya kepada masyarakat. Para caleg tidak cukup hanya kerja keras tapi juga harus kerja cerdas.

"Data Google Consumer tahun 2017 menunjukan 89 persen orang Indonesia mengakes internet lewat smartphone. Jadi, jalan terbaik untuk menghadirkan caleg di telepon genggam setiap pemilih adalah dengan mengelola media sosial dengan efektif," tukas Hariqo.rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA