Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

DPT Bermasalah Jangan Dianggap Sepele

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Selasa, 09 April 2019, 16:03 WIB
DPT Bermasalah Jangan Dianggap Sepele
Amien Rais/Net
rmol news logo Masalah daftar pemilih tetap (DPT) bermasalah yang disampaikan sejumlah tokoh nasional tidak boleh disepelekan. Terlebih, hal tersebut sudah disampaikan berulang kali ke Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

Begitu kata Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais saat acara penyampaian pernyataan sikap bertajuk bertema "DPT Bermasalah: Pemilu 2019 Berpotensi Chaos" di Ruang KK III, Gedung DPR, Selasa (9/4).

Selain Amien Rais, acara ini turut dihadiri Wakil Ketua DPR, Fahri Hamzah dan Fadli Zon, mantan Komisioner KPU Chusnul Mariyah, dan Ustaz Bahtiar Nasir.

Amien menjelaskan bahwa pernyataan sikap ini merupakan upaya terakhir mengingatkan KPU mengenai peristiwa besar yang akan dilaksanakan di republik ini, yakni Pemilu 2019. Pemilu, sambungnya, menyangkut masa depan bangsa dan kualitas demokrasi di Indonesia.

“Oleh karena itu, semua temuan yang mengarah tidak jurdilnya pesta demokrasi lima tahunan itu harus dibereskan,” tegasnya.

Salah satu hal penting yang harus segera dibereskan oleh KPU adalah DPT. Amien menegaskan persoalan DPT bermasalah sebanyak 17,5 juta bukan persoalan sepele. Pihaknya, beberapa kali meminta kepada KPU untuk segera membereskan.

"DPT masih memuat data yang tidak wajar dan invalid," kata Amien.

Dalam kesempatan itu, pihaknya kembali mengatakan bahwa sikap tegasnya terkait DPT bermasalah dan pernyataannya soal people power, bukan untuk mendelegitimasi KPU.

Justru, menurut Amien, pihaknya menginginkan agar pemilu dan produk yang dihasilkan juga legitimate.

"Ibarat sungai yang kotor,  kalau kebersihannya tidak dijaga maka hulunya juga kotor," kata Amien. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA