Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Natalius Pigai Merasa Terhormat Dapat Tugas Terjemahkan Pemikiran Prabowo

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/widian-vebriyanto-1'>WIDIAN VEBRIYANTO</a>
LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO
  • Senin, 15 April 2019, 09:23 WIB
Natalius Pigai Merasa Terhormat Dapat Tugas Terjemahkan Pemikiran Prabowo
Natalius Pigai/Net
rmol news logo Aktivis kemanusiaan, Natalius Pigai merasa terhormat namanya masuk dalam jajaran putra-putri terbaik yang diumumkan calon presiden Prabowo Subianto saat memberi pidato kebangsaan di i Dyandra Convention Center, Surabaya, Jawa Timur, Jumat (12/4).

“Sebuah kehormatan bagi saya diberi tugas untuk menerjemahkan pemikiran-pemikiran besar tentang, kesejahteraan umum, pengentasan kemiskinan dan orang-orang yang miskin terpinggirkan secara struktural,” tegasnya dalam keterangan tertulis yang diterima, Senin (15/4).

Dia menguraikan bahwa intisari dari pemikiran ketum Gerindra itu adalah keinginan agar rakyat Indonesia harus kenyang, sehat, dan pintar. Termasuk pemikiran untuk membangun peningkatan kedaulatan rakyat dan kemandirian yang dimulai dari peningkatan kebutuhan dasar rakyat.

Bagi Pigai, kebijakan Presiden Joko Widodo dalam mengeluarkan berbagai kartu dan program pro orang miskin memang mulia. Namun itu tidak  akan berjalan tanpa didukung oleh kekuatan data.

“Prabowo berpandangan bahwa dengan membangun sistem single identity number (SIN) akan mempermudah memecahkan tingkat keparahan kemiskinan, keluarga miskin, keluarga prasejahtera, dan kelompok rentan (vulnerable groups),” jelasnya.

Melalui SIN, Pigai yakin program pro rakyat miskin, lapangan kerja, dan kesejahteraan akan tepat sasaran, waktu, dan tindakan.

Pemerintahan Prabowo, kata dia, akan merevitalisasi Program Keluarga Harapan Plus (PKH) plus untuk 10 juta KK. Dalam hal ini, keluarga miskin akan diberikan uang tunai sebesar Rp 500 ribu per bulan atau total Rp 6 juta per tahun per keluarga.

Uang itu akan didapat dari APBN sebesar Rp 60 triliun ditambah anggaran Pemda yang dengan simultan akan mampu mengentaskan kemiskinan di negeri ini.

“Kita inginkan rakyat harus bergairah untuk berusaha, bekerja dan berbelanja dan transaksi sesuai kebutuhan hidup rakyat sehingga daya beli masyarakat akan meningkat dengan sendirinya,” tegasnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA