Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Demokrat: Koalisi Bukan Fusi, Kami Tidak Dukung People Power

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/widian-vebriyanto-1'>WIDIAN VEBRIYANTO</a>
LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO
  • Jumat, 03 Mei 2019, 23:24 WIB
Demokrat: Koalisi Bukan Fusi, Kami Tidak Dukung People Power
Andi Mallarangeng (paling kanan)/Net
rmol news logo Partai Demokrat tetap berada di barisan pendukung pasangan calon presiden Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno hingga proses Pilpres 2019 berakhir.
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

Begitu tegas politisi Partai Demokrat, Andi Mallarangeng, dalam talkshow bertajuk “Demokrat Di Antara Jokowi, Prabowo dan Ijtima Ulama” yang disiarkan CNN Indonesia sesaat lalu, Jumat malam (3/5).

Penegasan disampaikan menanggapi berbagai spekulasi yang muncul pasca Komandan Kogasma Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) berkunjung ke Istana Negara pada Kamis siang (2/5).

“Kita sampai tahapan pemilu selesai tetap mendukung Prabowo,” tegas Andi.

Namun demikian, dia juga menegaskan bahwa sebagai sebuah partai, Demokrat memiliki independensi dalam menentukan sikap. Demokrat bukan sayap dari partai ataupun organisasi lain, sehingga bisa bebas menentukan arah setelah gelaran pemilu selesai.  

“Jadi koalisi ini bukan fusi. Kita masing-masing punya independensi. Kami punya sikap,” tegasnya.

Dalam kesempatan itu, mantan Menpora tersebut turut memastikan bahwa Demokrat tidak akan ikut serta jika ada pihak yang mengerahkan people power dalam menyikapi hasil pemilu.

Sementara mengenai Ijtima Ulama III yang meminta KPU agar mendiskualifikasi pasangan Joko Widodo-Maruf Amin, sikap demokrat sebatas menghargai.

“Kalau soal ijtima, itu adalah pendapat sekelompok ulama yang kami hargai. Katanya kan ingin konstitusional. Demokrat secara independen bisa menentukan arah ke mana,” pungkasnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA