Selamat Idul Fitri
Selamat Idul Fitri Mobile
Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Kalau PDIP Serius Ajak Gabung Demokrat, Megawati Seharusnya Jenguk Bu Ani Di Singapura

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/sukardjito-1'>SUKARDJITO</a>
LAPORAN: SUKARDJITO
  • Selasa, 14 Mei 2019, 09:48 WIB
Kalau PDIP Serius Ajak Gabung Demokrat, Megawati Seharusnya Jenguk Bu Ani Di Singapura
Megawati Soekarnoputri/Net
rmol news logo . Ajakan PDI Perjuangan agar Partai Demokrat bergabung dengan koalisi pemerintahan Joko Widodo menuai pelbagai tanggapan, termasuk mantan aktivis mahasiswa, Harun Sulkam.

Sebelumnya, Sekretaris Fraksi PDIP Bambang Wuryanto yang mengatakan, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri tidak mempersoalkan jika Demokrat masuk koalisi.

Menurut Harun, ajakan itu tidak jauh beda dengan mendengar kabar burung yang tidak jelas juntrunganya.

"Selama pernyataan tersebut tidak keluar langsung dari Megawati sebagai ketua umum PDIP, kabar itu hanyalah 'pemanis politik' untuk menenangkan situasi saat ini," jelas Harun dalam keterangan tertulisnya, Senin (13/5).

Harun menilai pernyataan tersebut bisa jadi juga hanyalah provokasi agar Demokrat segera meninggalkan koalisi Adil dan Makmur bersama Prabowo Subianto.

Sebagai partai pemenang pemilu, sambung Harun, untuk menjaga stabilitas di Parlemen, PDIP harus serius menggalang kekuatan untuk mengawal pemerintahan Jokowi ke depan.

"Selain ajakan koalisi itu harus keluar dari ketua umumnya (Megawati), keseriusan itu bisa ditandai dengan hadirnya ibu Mega ke Singapura untuk menjengguk ibu Ani yang sedang sakit saat ini," demikian Harun yang juga Fungsionaris Jaringan Nusantara itu. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA