Massa memilih tetap bertahan sambil melantunkan shalawat di jalan. Ketika polisi menembakan gas air mata, mereka membalas dengan melemparkan botol bekas minuman.
Dari informasi yang diperoleh di lapangan, kerumunan massa yang belum juga membubarkan diri diduga adalah warga sekitar yang menolak untuk dibubarkan.
Diberitakan sebelumnya, aparat kepolisian menembakkan gas air mata ke arah kerumunan massa yang ngotot tidak mau membubarkan diri.
Gas air mata ditembakkan setelah sebelumnya pasukan polisi memberikan peringatan kepada massa dan warga sekitar untuk bubar.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.