Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengatakan, pihaknya juga menemukan uang dengan jumlah total Rp 6 juta dari para provokator tersebut.
"Yang diamankan ini kami lihat, termasuk yang di depan Bawaslu, ditemukan di mereka amplop berisikan uang totalnya hampir Rp 6 juta," kata Tito saat jumpa pers di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Rabu (22/5).
"Mereka mengaku ada yang bayar," imbuh Tito.
Sebelumnya, hal senada juga disampaikan oleh Kadiv Humas Polri, Irjen M Iqbal. Ia menyebutkan, ada massa bayaran yang memicu kericuhan saat pembubaran massa aksi di depan Gedung Bawaslu.
"Ada juga massa yang masih simpan amplop, uangnya masih ada, dan kami sedang mendalami," sebutnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: