Pantauan redaksi, Ahmad Riza Patria tiba dilokasi sekitar pukul 23:00 WIB. Kedatangan Riza ingin mengimbau kepada massa untuk tidak terpancing emosi dan tidak terprovokasi.
"Saya mengimbau kepada teman-teman yang sedang berjuang, berdemo, menegakkan keadilan dan kedaulatan rakyat agar berhati-hati jangan sampai terpancing dan terprovokasi," ucap Ahmad Riza kepada
Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (22/5) malam.
Ia pun mengimbau kepada massa untuk tetap tertib dan tidak anarkis saat memperjuangkan kedaulatan rakyat.
"Kita harus tertib harus damai jangan sampai terpancing, mari kita perjuangankan kedaulatan tapi jangan sampai anarkis," kata Riza.
Tak hanya itu, ia juga berpesan agar waspada terhadap para penyusup yang ingin mengadu domba.
"Dan hati-hati banyak yang menyusupi, mengadu domba, mari kita bangun Indonesia ini lebih damai lebih baik dan kita tegakkan keadilan dan kedaulatan rakyat," pungkasnya.
Setelah itu, Riza langsung menuju kerumunan massa yang berada di perempatan Jalan KH Agus Salim yang mengarah ke gedung Bawaslu RI, Jakarta Pusat.
Hingga saat ini, aparat kepolisian masih terus menembakkan gas air mata. Namun massa masih tetap bertahan sambil menyerang aparat kepolisian dengan batu.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
Wasekjen Badan Pemenangan Nasional (BPN) 02, Ahmad Riza Patria mendatangi aksi massa yang berada di Jalan KH Agus Salim, Jakarta Pusat yang terus ditembakki dengan gas air mata oleh aparat kepolisian. 
