Kunjungan ini dilakukan setelah sebelumnya AHY dan Ibas bertandang ke kediaman Ketum PDIP, Megawati Soekarnoputri kemarin.
Berkenaan dengan pertemuan tersebut, Kadiv Advokasi DPP Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean yang juga sebagai Jurubicara BPN Prabowo-Sandi membantah safari lebaran kedua putra SBY itu membawa misi politik dari Partai Demokrat untuk merapat ke kubu petahana.
"Jangan dikaitkan dengan politik. Itu murni kunjungan sosial dan religi," kata Ferdinand saat dihubingi
Kantor Berita RMOL, Kamis (6/6).
Menurut Ferdinand, kunjungan AHY dan Ibas hanya sebatas silaturahmi momen Idul Fitri.
Selain itu, keluarga Gus Dur telah berbelasungkawa dengan keluarga besar Yudhoyono saat almarhumah Ibu Ani Yudhono masih dirawat di Rumah Sakit Singapura.
"Kunjungan itu sebagai ucapan terima kasih kepada Ibu Sinta dan Mbak Yenny, dimana perhatiannya cukup luar biasa saat Ibu Ani dirawat sakit. Ibu Shnta dua kali ke Singapura, juga kemarin saat jenazah Ibu Ani tiba di Jakarta, Ibu Sinta dan Mbak Yenny ke Cikeas juga hadir saat pemakaman," tutur Ferdinand.
Dengan demikian, kata Ferdinand, sudah sepatutnya kunjungan kedua putra Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu dilakukan meski beberapa tokoh yang dikunjungi itu dekat dan mendukung pasangan Jokowi-Maruf di Pilpres 2019.
"Menurut Mas AHY, Mas Ibas, dan Pak SBY, (Ibu Sinta) sebagai orang tua yang patut dikunjungi dan diucapkan terima kasih secara langsung," demikian Ferdinand.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: