Kivlan menjadi tersangka dalam kasus dugaan makar dan diduga menjadi dalang dari ancaman pembunuhan terhadap empat tokoh nasional.
Mantan KSAD itu bahkan mengaku telah menerima surat permohonan bantuan jaminan untuk penangguhan penahanan dari Kivlan. Namun, Ryamizard sebatas menghargai permintaan seniornya itu. Dia mengaku tidak bersedia masuk dalam kasus hukum yang membelit Kivlan.
"Itu (Kivlan) senior saya loh, baik, sangat baik dengan saya, saya hargai dia minta tolong saya. Tapi ingat ya, masalah hukum masalah politik tidak saya (intervensi)," ujar Ryamizard di Gedung Nusantara II, Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (19/6).
Ryamizard mengakui dirinya telah melakukan komunikasi informal dengan pihak Polri untuk mempertimbangkan kasus Kivlan dengan mempertimbangkan jasa dia sebagai purnawirawan TNI.
"Saya sudah bisik-bisiklah dengan temen-temen polisi, coba dipertimbangkan lagi lah," pungkasnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: