Menurut Ketua MWA UI Saleh Husin, keberadaan UI sebagai agen perubahan dalam pembangunan peradaban bangsa, dengan menyiapkan sumber daya berkualitas, sesuai karakter dan nilai budaya Indonesia seperti disampaikan oleh rektor dalam pidato pertanggungjawaban di akhir masa tugasnya merupakan tugas bersama dan berkesinambungan.
"Adalah tugas sekaligus amanah berkesinambungan yang tak berhenti saat Pak Anis menuntaskan masa tugasnya, tapi juga menjadi tanggung jawab rektor berikutnya," kata Saleh dalam keterangannya, Kamis (20/6).
Dia berharap organ UI yang ada selain MWA UI, yakni Dewan Guru Besar serta Senat Akademik dapat segera menyampaikan tanggapan atas pidato pertanggungjawaban tersebut.
"Kami berharap, rektor mendatang mampu membangun sinergi lebih kuat lagi dalam menggalang potensi besar para alumni (Iluni UI) sehingga apa yang telah dilakukan oleh Pak Anis dan jajarannya dalam membesarkan UI, berupaya menembus peringkat 200 perguruan tinggi terbaik dunia dapat terus berlanjut, dan tercapai dalam waktu singkat," tuturnya.
Saleh mengatakan hal ini dapat dicapai jika segenap sivitas akademika mau melebur, meninggalkan kepentingan kelompok maupun golongan.
Menteri Perindsutrian periode 2014-2016 ini juga mengingatkan agar UI dapat lebih progresif mengembangkan riset terapan dengan menggandeng pihak eksternal, dalam hal ini sektor industri.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: