Begitu dikatakan Koordinator Jurubicara BPN Prabowo-Sandi, Dahnil Anzar Simanjuntak kepada wartawan di Media Center Prabowo-Sandi, Kebayoran Baru, Jakarta, Rabu (26/6).
Baginya, MK harus bisa membaca dampak sosial dari keputusan yang nantinya akan dibacakan pada Kamis (27/6) besok terhadap tatanan kehidupan di masyarakat.
"Faktor sosiologis masyarakat itu kan selalu menjadi salah satu yang menjadi pertimbangan MK, misalnya kalau kemudian ada dampak sosial dari satu keputusan, itu pasti menjadi pertimbangan MK," jelasnya.
Ditambahkan Dahnil, pasangan Prabowo-Sandi akan menerima apapun keputusan MK yang akan dibacakan Kamis besok.
Sebab, tim hukum BPN telah berusaha menempatkan MK sebagai mahkamah pro progresifitas di bidang hukum dan tidak hanya memutus berdasar hitung-hitungan selisih suara.
"Apapun itu tentu kami patuhi dan menghormati hasil MK, apapun hasilnya itu," tutupnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.