Dosen Komunikasi Politik Universitas Bhayangkara Jaya, Diah Ayu Permatasari mengatakan bahwa peluang itu ada lantaran AHY memiliki masa depan politik yang cerah di Partai Demokrat.
Dia menguraikan bahwa partai berlambang mercy itu tetap memiliki daya tarik bagi kubu pemerintah, sekalipun prestasi pileg tahun ini merosot. Sementara, AHY adalah bagian yang akan ditawarkan kepada koalisi untuk bergabung ke kabinet.
"Ada beberapa calon yang dapat berprospek di masa depan, AHY contohnya," ucap Diah Ayu Permatasari kepada
Kantor Berita RMOL, Senin (1/7).
Menurutnya, bergabung dengan Jokowi-Maruf akan membawa banyak keuntungan bagi Demokrat. Salah satunya, bisa mengusung AHY untuk berlaga di 2014.
"Demokrat diyakini lebih banyak keuntungan untuk tidak menjadi oposisi. Terlebih, Demokrat salah satu partai yang potensial dengan ketokohannya, termasuk kalangan muda untuk melakukan kontestasi di 2024," jelasnya.
Namun demikian, Diah menyebut kehadiran AHY di koalisi Jokowi-Maruf tidak akan mulus. Sebab, partai-partai yang lebih dulu tergabung Koalisi Indonesia Kerja (KIK) tentu akan mencoba mengganjal masuknya partai baru. Apalagi, kini KIK sudah dominan di parlemen.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: