Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Golkar Pasrah Jika Jokowi Ajak Gerindra

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/faisal-aristama-1'>FAISAL ARISTAMA</a>
LAPORAN: FAISAL ARISTAMA
  • Sabtu, 13 Juli 2019, 13:37 WIB
Golkar Pasrah Jika Jokowi Ajak Gerindra
Presiden Jokowi dengan Ketum Partai Golkar Airlangga Hartarto/Net
rmol news logo Pertemuan antara Presiden terpilih Joko Widodo dengan rivalnya di pilpres Prabowo Subianto berlangsung hangat. Keduanya naik MRT Lebak Bulus-Istora Senayan hingga santap siang di kawasan FX Sudirman.
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

Pertemuan Jokowi-Prabowo disebut-sebut sebagai simbol rekonsiliasi. Tidak ayal, peluang Partai Gerindra yang dipimpin Prabowo diajak gabung ke koalisi pemerintah terbuka lebar.

Terkait hal itu, Plt Ketua DPD DKI Partai Golkar Rizal Mallarangeng mengaku ikhlas dan menerima apabila Jokowi mengajak Gerindra bergabung dengan koalisi pemerintah.

"Itu hak prerogatif presiden. Untuk partai Golkar sepi ing pamrih, rame ing gawe‎, kita bekerja, kita membantu, tanpa pamrih," ujar Rizal kepada wartawan usai diskusi publik "Golkar di Periode Kedua Jokowi", di Jalan KH Wahid Hasyim, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (13/7).

Dia mengaku senang pertemuan Jokowi-Prabowo merupakan upaya rekonsiliasi nasional pasca pilpres. Menurutnya, pertemuan keduanya dapat memantapkan demokrasi di Indonesia.

"Pertemuan kedua tokoh bangsa kita sambut dengan senang hati. ‎Kita juga akan mendapatkan gambaran kemana Indonesia melangkah," demikian Rizal.

Selain Rizal, turut hadir sejumlah narasumber, diantaranya Direktur Eksekutif Indikator Burhanuddin Muhtadi, pakar komunikasi politik Lelly Arrianie, pakar hukum tata negara Prof. Juanda, dan Ketua DPP Projo Freddy Alex Damanik. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA