Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Soal Jatah Menteri, Golkar Tidak Mau Mengusik Hak Prerogatif Presiden

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-kiflan-wakik-1'>AHMAD KIFLAN WAKIK</a>
LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK
  • Senin, 15 Juli 2019, 11:43 WIB
Soal Jatah Menteri, Golkar Tidak Mau Mengusik Hak Prerogatif Presiden
Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto/RMOL
rmol news logo Partai Golkar tidak akan mengusik hak prerogatif Presiden Joko Widodo dalam menyusun Kabinet Kerja jilid II dengan mengajukan secara khusus jumlah kursi menteri.

Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto menyebutkan, partai berlambang pohon beringin memiliki banyak kader yang layak jadi menteri. Namun, pihaknya menyerahkan sepenuhnya kepada Presiden.

"Berapa (kursi menteri), ini tergantung Pak Presiden. Kami kan punya kader yang siap (menjadi menteri)," ujar Airlangga di Gedung Nusantara I, Senayan, Jakarta, Senin (15/7).

Menteri Perindustrian ini mengatakan, Partai Golkar hanya bersifat pasif sembari menunggu arahan Jokowi dalam menyusun komposisi kabinet untuk lima tahun mendatang.

Pun saat disinggung dengan keinginan Jokowi mengnagkat menteri dari kalangan milenial, Airlangga memastikan Golkar siap mendukung.

"Golkar punya kader mulai dari milenial sampai post milenial yang kita sebut selenial atau setelah milenial," selorohnya sambil tertawa. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA