Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Bamsoet Diundang Jokowi Ke Istana, Sinyal Dukungan Munas?

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/diki-trianto-1'>DIKI TRIANTO</a>
LAPORAN: DIKI TRIANTO
  • Senin, 15 Juli 2019, 23:02 WIB
Bamsoet Diundang Jokowi Ke Istana, Sinyal Dukungan Munas?
Wakorbid Pratama Partai Golkar, Bambang Soesatyo/Net
rmol news logo Ketua DPR RI sekaligus Wakorbid Pratama Partai Golkar, Bambang Soesatyo hari ini diundang Presiden Joko Widodo di Istana Negara Jakarta, Senin (15/7).
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

Undangan tersebut disinyalir berkaitan dengan rencana partai Golkar yang akan menggelar musyawarah nasional (Munas) tahun ini. Hal itu dikatakan Ketua Bidang Kemaritiman DPP Golkar, Junaidi Elvis.

“Bisa saja (bahas Munas). Sekarang ini kawan-kawan daerah, khususnya anak muda ingin Bamsoet memimpin partai (Golkar) ini,” kata Elvis dikonfirmasi wartawan.

Kendati demikian, saat disinggung soal pembahasan detail keduanya, ia mengaku belum mengetahui secara pasti.

"Belum tahu saya, nanti dilihat apa yang akan dibahas,” tegasnya.

Bamsoet sendiri menjadi salah satu kandidat calon ketua umum partai Golkar yang mencuat ke publik. Selain Bamsoet, satu nama lain yang bakal mencalonkan diri adalah Airlangga Hartarto yang saat ini menjabat sebagai Ketum Golkar.

Sebelumnya, Barisan Pemuda Partai Golkar (BPPG) mendorong Bamsoet menyelamatkan partai. BPPG menilai, Bamsoet  sosok yang memenuhi syarat untuk memimpin partai.

“Kami sangat mendukung dan mendorong Bamsoet sebagai kader terbaik partai untuk maju dalam Munas mendatang,” kata Inisiator BPPG, Abdul Aziz kemarin.

Baginya, Bamsoet figur yang dianggap mampu mengambil tongkat estafet kepemimpinan partai karena memiliki catatan bersih. Golkar tidak ingin kembali tersandera oleh pimpinan yang berpotensi mendapat masalah hukum di kemudian hari.

Di sisi lain, hingga kini belum ada nama lain selain dua sosok tersebut untuk memimpin partai berlambang pohon beringin itu. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA