Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

PDIP Fokus Siapkan Agenda Strategis MPR, Bukan Rebutan Jabatan

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ruslan-tambak-1'>RUSLAN TAMBAK</a>
LAPORAN: RUSLAN TAMBAK
  • Sabtu, 20 Juli 2019, 07:59 WIB
PDIP Fokus Siapkan Agenda Strategis MPR, Bukan Rebutan Jabatan
Ahmad Basarah/Net
rmol news logo PDI Perjuangan fokus menyiapkan agenda-agenda strategis lembaga MPR untuk lima tahun ke depan. Partai pemenang pemilu ini mengutamakan misi perjuangan agenda MPR ke depan ketimbang rebutan jabatan.

"Yang terpenting bagi kami adalah agenda kelembagaan yang akan diperjuangkan dengan jabatan ketua MPR tersebut. Jadi, kami lebih fokus pada kepentingan menyiapkan agenda strategis lembaga MPR," kata Wakil Ketua MPR RI dari Fraksi PDIP, Ahmad Basarah dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (20/7).

Agenda-agenda strategis MPR tersebut antara lain, mendorong dilaksanakannya amandemen terbatas UUD NRI 1945 untuk menghadirkan kembali wewenang MPR dalam menetapkan Garis-garis Besar Haluan Negara (GBHN).

"Langkah itu sangat penting agar arah dan perjalanan bangsa ke depan dapat disiapkan secara terencana, terukur dan sesuai dengan cita-cita negara Pancasila," ujar Basarah.

Berikutnya, memfungsikan kembali MPR sebagai lembaga tertinggi negara agar dapat menjadi pemandu lembaga-lembaga negara yang lain dalam mencapai tujuan bernegara. Saat ini secara fungsional kelembagaan, MPR memang satu-satunya lembaga negara yang wewenangnya tertinggi, yakni dapat mengubah UUD serta dapat memberhentikan Presiden dan/atau Wakil Presiden serta memilih dan mengangkat kembali di tengah masa jabatan.

Dia juga menjelaskan agenda strategis yang lain adalah MPR menjalin kemitraan strategis dengan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) dalam rangka sosialisasi dan pembinaan ideologi Pancasila.

"Ini untuk memantapkan kembali sendi-sendi kehidupan berbangsa dan bernegara sesuai nilai-nilai Pancasila sebagaimana maksud para pendiri negara dahulu," katanya.

Menurut dia, saat ini sudah ada dua lembaga negara yang bertanggungjawab melaksanakan sosialisasi Pancasila, yaitu MPR dan BPIP. Karena itu, agar kedua lembaga tersebut berfungsi efektif dalam menjalankan misi dan tugasnya, maka diperlukan sinergi dan kerja sama yang konstruktif.

"PDIP siap mendukung calon ketua dan para wakil ketua MPR yang memiliki kesamaan visi, misi dan agenda MPR selama lima tahun ke depan," ujarnya.

Bahkan tambah Basarah, jika ternyata agenda tersebut ditolak oleh calon-calon ketua MPR dari parpol lain, maka tidak menutup kemungkinan demi kepentingan bangsa yang besar dan menjaga serta mengawal agenda strategis MPR ke depan, PDIP juga siap untuk menugaskan kadernya untuk menjadi Ketua MPR. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA