Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Sekjen PDIP: Desain Kabinet Belum Selesai, Nama-nama Belum Dibahas

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/diki-trianto-1'>DIKI TRIANTO</a>
LAPORAN: DIKI TRIANTO
  • Minggu, 21 Juli 2019, 03:16 WIB
Sekjen PDIP: Desain Kabinet Belum Selesai, Nama-nama Belum Dibahas
Hasto Kristiyanto/net
rmol news logo Susunan Kabinet Kerja Jilid II pemerintahan Joko Widodo-Maruf Amin yang viral beberapa waktu lalu sama sekali tidak benar.
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

"Susunan kabinet itu hoax karena kami (koalisi) belum melakukan pembahasan secara khusus," kata Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, di Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (20/7).

Menurutnya, penyusunan kabinet pemerintahan 2019-2024 bukan urusan orang per orang. Bagi PDIP, hal itu lebih pada struktur kabinet yang dirancang untuk membawa Indonesia lebih berdaulat.

Karenanya, struktur kabinet lebih dulu disusun berdasarkan kebutuhan bangsa sebelum bicara soal sosok yang ditunjuk sebagai pembantu presiden.

"Kita seharusnya berbicara tentang stuktur terlebih dahulu. Bagaimana Menko-nya, apakah menteri investasi dijadikan sama dengan badan koordinasi penanaman modal, apakah menteri perindustrian dijadikan satu dengan perdagangan, ini yang harus kita bahas terlebih dahulu," tegasnya.

"Ketika desainnya sudah clear, sudah sesuai dengan skala prioritas kebijakan Pak Jokowi, baru kita berbicara orang per orang," tegasnya.

Dalam susunan kabinet yang disebut hoax oleh Hasto, beberapa pos menteri di kabinet saat ini mengalami perombakan. Misalnya Menteri Komunikasi dan Informatika, Rudiantara akan digantikan oleh Angel Herlina Tanoesoedibjo.

Pos Menteri Perindustrian akan diisi oleh Soetrisno Bachir, sementara Airlangga Hartarto akan mengisi pos Menteri Koordinator Bidang Perekonomian menggeser Darmin Nasution.
Menteri yang dipertahankan adalah Luhut Binsar Pandjaitan sebagai Menko Bidang Kemaritiman, Sri Mulyani sebagai Menteri Keuangan, dan Pramono Anung sebagai Sekretaris Kabinet. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA