Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Jokowi Memilih Hindari Risiko Koalisi Retak

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/jamaludin-akmal-1'>JAMALUDIN AKMAL</a>
LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL
  • Kamis, 25 Juli 2019, 04:39 WIB
Jokowi Memilih Hindari Risiko Koalisi Retak
Jokowi/Net
rmol news logo Presiden terpilih Joko Widodo diyakini sengaja tidak ikut dalam pertemuan antara Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnputri.

Selain memberi ruang lebih agar kedua “king maker” tersebut leluasa berkomunikasi, Jokowi juga diyakini tengah berjaga-jaga agar koalisi partai pendukung tidak retak.

“Di sini Pak Jokowi mungkin menjaga perasaan kelompok-kelompok yang ada di TKN," ujar Director for Presidential Studies-DECODE UGM, Nyarwi Ahmad kepada Kantor Berita RMOL, Rabu (24/7).

Nyarwi menguraikan bahwa empat ketua umum partai pendukung yang lolos Senayan beberapa hari lalu menggelar pertemuan di kantor DPP Nasdem. Pertemuan yang disebut-sebut dalam rangka memperkuat soliditas koalisi itu tidak melibatkan Megawati Soekarnoputri.

Nyarwi menilai Jokowi yang tidak hadir dalam pertemuan itu memilih bersikap netral. Mantan walikota Solo itu tidak ingin disebut berpihak pada Megawati sehingga tidak ikut bertemu Prabowo.

Padahal sebelumnya, Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra Arief Poyuono menyebut pertemuan akan turut dihadiri oleh Jokowi.

"Ya bukan kecemburuan ya, ya mungkin paling tidak Jokowi tidak mau berisiko koalisi TKN itu retak gara-gara kehadirannya di Teuku Umar misalnya. Bisa jadi seperti itu," tandasnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA