Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Megawati Ulur Regenerasi Sama Saja Tanam Bom Waktu

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/angga-ulung-tranggana-1'>ANGGA ULUNG TRANGGANA</a>
LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA
  • Senin, 12 Agustus 2019, 20:32 WIB
Megawati Ulur Regenerasi Sama Saja Tanam Bom Waktu
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri/ Doc.PDIP
rmol news logo Kongres V PDI Perjuangan telah mengukuhkan kembali Megawati Soekarnoputri sebagai Ketua Umum periode 2019-2024. Megawati juga menetapkan 27 orang sebagai jajaran fungsionaris pengurus pusat, yang sebagian besar adalah wajah lama.

Direktur Parameter Politik Indonesia  Adi Prayitno menilai Megawati sejauh ini masih menjadi kekuatan sentral solidaritas seluruh pengurus dan elite PDIP. Meski demikian, tidak berarti tidak ada faksi yang berkembang di partai berlogo banteng moncong putih itu.

"Basis solidaritas ada di bu Mega, sekalipun saat ini kompak bukan berarti tidak ada faksi, ada golongan nasionalis, aktivis GMNI, kelompok Islam dan kelompok lainnya. PDIP kan rumah nasionalis jadi cukup beragam," tutur Adi kepada Kantor Berita RMOL, Senin (12/8).

Adi berpendapat, akan ada problem serius jika Megawati tidak menyiapkan proses regenerasi sejak awal. Sosok yang mampu menduplikasi gaya kepemimpinan Megawati dalam mengelola berbagai faksi elite PDIP.

"Harus ada rekayasa menghindari bom waktu regenerasi, akan terjadi dinamika yang sangat serius nanti. Memiliki kewibawaan yang sama (dengan Megawati) dalam menjaga partai tetap kondusif paska tahun 2024," tukas Adi.

Calon pengganti Megawati, kata Adi, harus mulai disiapkan sejak sekarang. Sosok tersebut diberi tugas untuk menjalankan program partai dan konsolidasi mengelola semua simpul elite yang ada di PDIP.

"Sebelum terlambat, mulai saat ini mulai disounding dan dilatih untuk memimpin PDIP kedepan. Sosok seperti Megawati sebagai  veto player yang bisa menentukan arah partai ke depan," tukasnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA