Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Ekonomi Indonesia Seperti Kosmetik, Bagus Di Berita Payah Di Lapangan

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-alfian-1'>AHMAD ALFIAN</a>
LAPORAN: AHMAD ALFIAN
  • Kamis, 15 Agustus 2019, 04:50 WIB
Ekonomi Indonesia Seperti Kosmetik, Bagus Di Berita Payah Di Lapangan
Drajad Wibowo/Net
rmol news logo Pemberitaan soal ekonomi Indonesia bagus dianggap sangat bertolak belakang dengan fakta yang ada di lapangan.

Hal itu dikatakan ekonom sekaligus Wakil Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN), Drajad Wibowo terkait dengan upaya pencitraan yang tengah dibangun pemerintah.

"Kementerian dan bidang koordinasinya itu cuma bagus di atas paper. Bagus di dalam berita cuma kosmetik saja, tapi hasilnya di lapangan enggak banyak dirasakan," ujarnya saat menjadi pembicara di TVOne, Rabu (14/8).

Fakta yang ada saat ini, kata dia, banyak perusahaan yang mengalami kesulitan. Hal itu bahkan ia dengar langsung dari para pengusaha yang mengeluhkan kondisi ekonomi saat ini.

"Banyak yang berbicara meminta kepada saya untuk menyampaikan, 'tolong suarakanlah. Kami betul-betul kesulitan, apa lagi membayar utang di bank'," jelasnya.

Saat ini, pertumbuhan ekonomi hanya mencapai 5 persen dari target sebesar 7 persen. Ia pun meminta kepada pemerintah untuk bersikap kerja nyata.

Dewasa ini, untuk mencapai persentase di bawah target, Indonesia harus melakukan utang di mana-mana hingga membengkak. ia pun berpandangan bawahan Presiden Jokowi harus melakukan terobosan baru dan tak menggunakan cara-cara lama yang terbukti tak efektif.

"Kita harus berpikir rasional 5 tahun. Kalau angka ini dianggap sudah puas, ya mungkin beda pandangan waktu dulu oposisi," tandasnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA