Demikian yang disampaikan Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon saat ditemui di Komplek DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (19/8).
"Kalau tidak cepat masalah ini bisa terus bergulir, tetapi kalau tidak tepat kemungkinan bisa menimbulkan masalah baru," ungkapnya.
Selain itu, Fadli meminta untuk persoalan ini jangan terlalu dibesarkan karena dikhawatirkan akan menyulut pertentangan.
"Lebih bagus diberikan waktu untuk dilakukan evaluasi. Kalau pun ada pelanggaran nanti akan diselesaikan dengan hukum yang berlaku," jelasnya.
"Diplomasi kita ke dunia juga harus dikuatkan dalam menyampaikan permasalah ini. Isu di Papua ini harus disampaikan dengan benar," imbuh Fadli menambahkan.
Termasuk klarifikasi terkait tuduhan-tuduhan pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM). Dia menyarankan agar diplomasi Parlemen juga dilakukan baik Pasifik maupun negara lain.
"Supaya informasi soal insiden ini tidak distorsi," ungkas Fadli.
Aksi kekerasan di Manokwari seperti pembakaran gedung DPRD Papua Barat pada Senin pagi, siang ini sudah berangsur kondusif. Pejabat dan aparat sudah melakukan dialog dengan perwakilan massa demonstran yang tidak terima kejadian di Jatim.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: