Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Rizal Ramli: Gejolak Papua Introspeksi Buat Pemerintah Agar Berlaku Adil

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/faisal-aristama-1'>FAISAL ARISTAMA</a>
LAPORAN: FAISAL ARISTAMA
  • Senin, 26 Agustus 2019, 16:43 WIB
Rizal Ramli: Gejolak Papua Introspeksi Buat Pemerintah Agar Berlaku Adil
Dr. Rizal Ramli (tiga dari kiri)/RMOL
rmol news logo Ekonomi senior Dr. Rizal Ramli mengatakan, gejolak Papua yang kembali terjadi bisa saja akibat ketidakadilan yang dirasakan oleh masyarakat di bumi Cendrawasih tersebut. Untuk itu pemerintah harus introspeksi.
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

Demikian disampaikan Menko Prekonomian era Presiden keempat RI Abdurrahman Wahid alias Gus Dur ini saat diskusi "Ngobrol Bareng tentang Papua" di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Senin (26/8).

Rizal mengungkapkan, masa kepemimpinan Presiden Gus Dur masyarakat Papua selalu dianggap seperti keluarga sendiri. Saat ada dorongan Papua ingin keluar dari NKRI, pemerintah harus berintrospeksi.

"Saya seperti halnya Gus Dur, kalau ada teman-teman dari Papua, bilang pengen merdeka, saya anggap teman-teman ini saudara sendiri, keluarga sendiri," ucapnya.

"Kalau ada anak-anak kita mau keluar rumah, enggak mau di sini lagi, masa mau kita usir, masa mau kita bilang 'silakan'. Justru kita pakai alat untuk intropeksi. Saya sebagai orang tua sudah benar belum, sudah adil belum, saya perhatikan anak-anak saya sama atau enggak," tutur Rizal menambahkan.

Jelas RR sapaan akrabnya, begitulah pendekatan Gus Dur. Gus Dur tidak pernah mempermasalahkan ucapan masyarakat Papua yang ingin merdeka dan keluar dari Republik Indonesia, namun selalu menjadikannya introspeksi serta merangkul masyarakat Papua.

"Itu ungkapan dari rasa ketidakadilan. Itulah kenapa Gus Dur enggak ada masalah ngomong kayak begitu, saya rangkul. Kalau salah kita benarin," ujar RR.

Dia menghimbau kepada pemerintah tidak mengedepankan kekerasan dalam menyelesaikan permasalahan diskriminasi dan rasial yang berhujung kerusuhan di Papua.

"Saudara-saudara di Papua, kita adalah saudara kita. Kalau ada kelemahan pemerintah pusat, ngaku, minta maaf, kita perbaiki. Jangan sampai menggunakan kekerasan, kecuali gerakan bersenjata. Kami minta aparat kita jangan menggunakan kekerasan terhadap rakyat," demikian RR. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA